Konfigurasi

Konfigurasi DNS Cluster cPanel

Tanggal 03 Aug 2009
Kategori : Control Panel
Tag : , , ,

DNS Cluster merupakan beberapa Server cPanel yang memiliki rekaman Zona Authoritative yang sama dan saling melakukan sinkronisasi.

Server cPanel tersebut tidak harus menggunakan cPanel Full yang anda gunakan juga sebagai server shared hosting untuk pelanggan anda, namun dapat menggunakan cPanel DNS Only yang dapat dimanfaatkan secara GRATIS.

Dengan memanfaatkan DNS Cluster yang dimungkinkan oleh Server cPanel, anda dapat memisahkan Server yang melayani fungsi DNS, dan dapat memiliki contohnya hanya 2-4 Server DNS yang melayani seluruh server cPanel anda, dimanapun account pelanggan anda diletakkan, name servernya tidak perlu diubah. Hal ini sangat memudahkan apabila kita ingin melakukan migrasi account antar server, dan menjamin berjalannya fungsi Name Server dengan lebih baik.

Enable DNS Cluster di Masing-Masing Server

Untuk mengenable DNS Cluster di server cPanel anda dapat dilakukan melalui WHM > Configure Cluster , pilih enable DNS Clustering dan Klik Change.

dnscluster

DNS Cluster telah di enable di server tersebut. Kemudian anda akan menghubungkan server DNS tersebut dengan server DNS lainnya, melalui Add New Server.

Menambahkan server lain ke dalam Cluster

Silahkan masukkan IP Address server cPanel atau cPanel DNS Only anda yang lainnya pada form Add New Server.

addnew

Setelah anda memasukkan IP Address dan klik Configure, anda akan diminta untuk melakukan setup Remote Access Key. Hal ini dibutuhkan untuk mengamankan komunikasi antara kedua server. Untuk mengambil / membuat Key tersebut silahkan click Link di bagian bawah, anda akan diminta login sebagai root ke server yang akan ditambahkan ke dalam cluster.

createtrustKopi Key yang anda dapatkan dari remote server dan paste di dalam form yang disediakan, apabila sudah, silahkan klik Submit. Server akan memeriksa validitas key tersebut, ketika Trust Relationship di antara kedua server sudah terbangun, Server yang tadi anda tambahkan akan muncul di list Server Cluster.

Peranan / Role Server

Terdapat dua jenis Role yaitu Standalone dan Synchronize Changes. Pada Role Stand Alone, Server di dalam cluster tersebut tidak akan diupdate rekaman Zonenya ketika terjadi perubahan di server kita. Pada Synchronize Changes, server di dalam cluster dengan role tersebut akan di sinkronisasi setiap terjadi perubahan di server kita baik penghapusan maupun perubahan Zone.

dnsrole

Setiap server tidak harus memiliki role yang sama, misalkan anda memiliki Server cPanel Full yang digunakan untuk pelanggan Shared Hosting, di dalam cluster terdapat 4 buah Server cPanel DNS Only, maka di server Shared Hosting semua server di dalam cluster memiliki Role Synchronized Change, sementara di dalam masing-masing Server cPanel DNS Only, Server Shared Hosting memiliki role standalone.

Setelah Server masuk ke dalam cluster kita, dan Role sudah disesuaikan, silahkan klik save. Lakukan hal yang sama di dalam server yang satu lagi mungkin dengan role yang berbeda, atau tidak perlu dilakukan apabila anda menggunakan Server cPanel DNS Only, karena sinkronisasi terjadi satu arah.

Apabila sebelumnya sudah ada Zona Authoritative di dalam server kita, silahkan lakukan sinkronisasi Zona ke semua server di dalam cluster melalui WHM > DNS Functions > Synchronized DNS Records.

sync

Pilih Synchronize All Zones to All Server dan klik Synchronize.

Contoh Konfigurasi Cluster

Gambar berikut memberikan ilustrasi hubungan antara Server yang dapat dijadikan sebagai contoh.

directlink

Pada contoh gambar di atas, webserver.example.com adalah server cPanel Full yang kita gunakan untuk menyimpan account pelanggan shared hosting kita. Sementara ns1 dan ns2.example.com merupakan Server cPanel DNS only yang bertugas khusus untuk menyimpan data authoritative domain account yang berada di webserver.example.com.

Setiap terjadi perubahan Zone, di WHM melalui menu DNS Functions > Edit DNS Zone, maka webserver.example.com akan mengupdate Zona yang berada di ns1 dan ns2.example.com.

Beberapa keuntungan dengan DNS Cluster ini di antaranya;

  • Kita dapat membagi beban kerja Name Server ke Server terpisah
  • Apabila Web Server mengalami down time, maka Zona DNS domain account yang diletakkan di server tersebut tidak menghilang.
  • Kedua Name Server dapat dipisahkan letak secara geografisnya untuk menjamin ketersediaan DNS untuk domain pelanggan shared hosting kita.

Referensi

  • http://twiki.cpanel.net/twiki/bin/view/AllDocumentation/WHMDocs/ConfigureCluster
Situs ini dibuat dengan memanfaatkan Teknologi Open Source Wordpress, Nginx, 960 Grid System dan Linux CentOS.
Isi dari situs diutamakan untuk membantu Pengguna Layanan Magnet Hosting dalam memanfaatkan layanannya, disediakan tanpa jaminan, dapat dimanfaatkan, diperbanyak ataupun ditulis kembali dengan resiko masing-masing.
Copyright PT. Indonesia Digital Media © 2008-2009. (Top)